Peluncuran kacamata pintar Google Glass oleh Google memang menjadi kemajuan tersendiri di dunia teknologi. Dan para developer aplikasi pun tidak ingin ketinggalan dalam mendukung peluncuran kacamata pintar tersebut. Sayangnya, Google mengatakan bahwa mereka melarang para developer mencari uang melalui aplikasi Google Glass.
Menariknya, meskipun dilarang oleh Google untuk mencari uang melalui aplikasi, tak sedikit developer yang masih berniat untuk membuat aplikasi Google Glass. Dalam sebuah wawancara Business Insider dengan dua developer dalam Glass Foundry Hackathon terungkap bahwa para developer masih berniat untuk membuat aplikasi untuk kacamata pintar tersebut. Alasan utama pembuatan aplikasi tersebut adalah karena murni ketertarikan terhadap Google Glass, demikian seperti dilansir dari beritateknologi.
Salah satu developer Michael DiGiovanni mengatakan bahwa dirinya sangat terkesan dengan teknologi Google Glass. “Jika Anda membuat kagum orang lain, itu akan membantu karir Anda. Bahkan jika Anda awalnya tidak bisa memperoleh uang dari hal tersebut, kami ingin menjadi yang terdepan dalam teknologi baru,” ujarnya.
Developer lainnya, Jonathan Gittfried dari Twilio juga mengungkapkan hal serupa. Baginya, menjadi pihak pertama di pasaran menjadi keuntungan tersendiri bagi para developer.
Semoga bermanfaat bagi anda...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar