Manajemen PSCS Cilacap mulai melakukan negosiasi calon pemain yang akan memperkuat tim asal Kabupaten Cilacap ini dalam Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama, demikian dikutip dari antarajateng.
"Mulai hari ini hingga besok, kita akan mengumpulkan 24 pemain, sebenarnya sudah sejak kemarin (Senin, red.) tapi belum datang semua. Kami akan tanya satu per satu dan bicarakan tata cara negonya," kata Manajer PSCS Cilacap Bambang Nugroho di Cilacap, Selasa.
Menurut dia, negosiasi tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengikat pemain meskipun belum secara resmi.
Kendati demikian, dia mengharapkan, pengikat tersebut tidak terlalu mahal.
"Ibarat orang beli, sudah ada panjarnya. Berarti ada niat kita untuk memakai mereka," katanya.
Sementara untuk penandatanganan kontrak pemain, dia mengatakan, hal itu akan dilakukan setelah adanya regulasi dari pusat.
"Ini (negosiasi, red.) hanya untuk menawar, kalau cocok, kami ikat. Mereka pun ada kepastian, akan dipakai atau tidak," kata dia menjelaskan.
Menurut dia, negosiasi tersebut sementara hanya untuk pemain-pemain lokal, sedangkan legiun asing belum dilakukan meskipun manajemen cukup tertarik terhadap permainan beberapa pemain asing.
"Pemain asing kan mahal. Kalau ternyata besok ada pemain asing yang bagus dan murah, kan bisa kami pakai," katanya.
Meskipun belum akan dilakukan penandatanganan kontrak, Nugroho mengharapkan, negosiasi pemain dapat segera diselesaikan karena ada beberapa program yang akan diikuti PSCS seperti Bupati Cup.
"Kami akan masuk KPSI (Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia). KPSI punya program dan Cilacap akan diajak untuk ikut, sehingga kita persiapkan untuk itu," katanya.
Semoga bermanfaat bagi anda...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar